Jalan Utama Desa Tanjung Harapan Akhirnya Dapat Perbaikan


Anggota DPRD Kerinci Irwandi, S.Sy pantau lokasi Perbaikan Jalan Desa Tanjung Harapan 

Merdekapost.com | Kerinci – Setelah bertahun-tahun dikeluhkan oleh warga, jalan utama Desa Tanjung Harapan akhirnya mendapat perhatian dari Pemerintah Kabupaten Kerinci. Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) telah menurunkan alat berat sebagai langkah awal dalam proses perbaikan jalan yang selama ini menjadi keluhan masyarakat.

Respon cepat dari dinas terkait ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak, termasuk anggota DPRD Kabupaten Kerinci dari Dapil 4, Irwandi, S.Sy. Ia menyampaikan rasa terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten dan Dinas PUPR yang telah menunjukkan kepedulian terhadap infrastruktur di daerah tersebut.

"Kami sangat mengapresiasi langkah cepat yang diambil oleh dinas PUPR dalam merespons keluhan masyarakat. Semoga proses perbaikan ini berjalan lancar dan dapat meningkatkan kenyamanan serta aksesibilitas warga," ujar Irwandi.

Masyarakat Desa Tanjung Harapan pun menyambut baik langkah ini dan berharap perbaikan dapat segera selesai agar aktivitas sehari-hari menjadi lebih lancar serta meningkatkan perekonomian desa.(rdp)

Keren, Jelang Idul Fitri, Inisiatif Kades Sungai Tanduk Perbaiki Jalan Berlubang secara Swadaya

Photo: Inisiatif Kades Sungai Tanduk Perbaiki Jalan Berlubang secara Swadaya, ini adalah tindakan yang responsif mengingat jalan ini merupakan akses jalan yang sangat penting terutama pada saat Idul Fitri. (mpc)

Kerinci - Kepala Desa  Sungai Tanduk Kecamatan Kayu Aro Tarmanto, mengambil inisiatif luar biasa memperbaiki jalan Kabupaten secara swadaya menjelang lebaran Idul Fitri.

Tindakan yang dilakukan oleh Kades Sungai Tanduk, Tarmanto, adalah contoh kepemimpinan yang responsif dan peduli terhadap kebutuhan masyarakat.

Perbaikan jalan secara swadaya menjelang Lebaran bukan hanya meningkatkan aksesibilitas dan kenyamanan warga, tetapi juga menunjukkan inisiatif nyata dalam mengatasi permasalahan infrastruktur yang sering kali kurang mendapat perhatian dari pihak berwenang.

Baca Juga: Sukses! Penerbangan Perdana Wings Air, Walikota dan Bupati Usulkan Rute Baru Kerinci-Padang

Langkah ini juga menggarisbawahi pentingnya peran pemerintah daerah dan DPRD dalam menangani permasalahan jalan yang rusak, terutama di jalur-jalur vital seperti Mekar Jaya-Sungai Tanduk yang sering dilalui masyarakat.

Kritik dari warga terhadap kurangnya perhatian pemerintah setempat dan DPRD seharusnya menjadi dorongan agar ada upaya lebih serius dalam menangani infrastruktur di wilayah tersebut.

Dengan adanya perbaikan ini, diharapkan mobilitas warga menjelang Lebaran menjadi lebih lancar dan aman, serta dapat mengurangi risiko kecelakaan akibat jalan yang berlubang.

Baca Juga: Bupati Kerinci Gelar Sharing Session Bersama Dinsos PKH

Kedepan, harapan masyarakat agar pemerintah daerah dan DPRD lebih memperhatikan infrastruktur jalan di wilayah jalur Mekar Jaya-Sungai Tanduk, hal ini patut  menjadi perhatian serius.

Apalagi beberapa waktu yang lalu tim TAPD Kabupaten Kerinci dan DPRD Kerinci sudah turun kroscek langsung dan berjanji akan memperbaiki jalan tersebut pada tahun 2025 ini, masyarakat berharap tim TAPD jangan hanya omon omon dan mengalihkan anggaran untuk pembangunan jalan ini ke lokasi yang lain lagi.

Baca Juga: Walikota Alfin Cek Kondisi Jalan, Jembatan dan Akses Transportasi Penting di Kota Sungai penuh

Bayangkan saja akibat banyak nya keluhan warga terhadap kondisi jalan ini , Seorang Kades berani mengambil kebijakan dan harus mengeruk uang kantong pribadi untuk  mendatangkan excavator mini dan mendatangkan material timbunan galian C.

Dan ini  adalah contoh nyata dari kepemimpinan yang peduli terhadap Keluhan masyarakat selama ini, meskipun seharusnya hal ini adalah menjadi tanggung jawab  pemerintah daerah dan DPRD Kabupaten Kerinci.(*) 

(Adz/Editor: Aldie Prasetya / Sumber: GardaTerkini)

Walikota Alfin Cek Kondisi Jalan, Jembatan dan Akses Transportasi Penting di Kota Sungai penuh

Walikota Sungai penuh Alfin SH, dan Rombongan tinjau Akses jalan yang rusak dan melihat kondisi Jembatan Kerinduan. (ist/mpc)

SUNGAI PENUH, MP.Com – Walikota Alfin,SH bersama Wakil WaliKota Azhar Hamzah, turun langsung kelapangan untuk melihat kondisi jalan di daerah Tanjung dan jembatan Kerinduan yang menjadi icon kota Sungai Penuh Selasa 25 Maret 2025.

Meskipun dalam kondisi menjalankan ibadah puasa dan cuaca sangat terik, Walikota beserta rombongan tetap turun melihat langsung kondisi jalan yang rusak.  

“Alhamdulillah siang ini kita bisa turun bersama Pak Wawako Azhar Hamzah, Sekda Alfian, Ketua DPRD Kota Sungai beserta anggota, kita ingin melihat langsung kondisi jalan yang rusak yang selama ini menjadi keluhan warga, ini juga dalam upaya perencanaan perbaikan infrastruktur yang akan dilakukan oleh Pemerintah”,ujar Alfin (25/3)

Baca juga :

Heboh Beredarnya Uang Palsu, Ini Himbauan Pimpinan Bank Jambi Cabang Kerinci

Perintahkan OPD Kumpulkan Mobnas, Wako Alfin: Senin Sudah Terkumpul Semua   

Alfin menyatakan bahwa pemerintah daerah akan segera mengambil langkah konkrit untuk memperbaiki jalan yang mengalami kerusakan parah.

"Kami memahami keluhan masyarakat terkait kondisi jalan ini. Oleh karena itu, kami akan mengupayakan perbaikan agar akses transportasi bisa semakin lancar,” ujar Wako Alfin.

Baca juga : 

Wali Kota Sungai Penuh Sidak Kendaraan Dinas, Banyak Pejabat Nunggak Pajak Mobnas! 

Seru, Ngabuburit di Atas Udara Bukit Gedang Adat Pendung Semurup  

Terkait Jembatan Kerinduan, Alfin menekankan pentingnya pemeliharaan jembatan ini, selain sebagai icon kota Sungai Penuh,juga merupakan sarana vital sebagai penghubung masyarakat dari Kabupaten Kerinci dari daerah hilir yang ingin ke kota Sungai penuh

“Kita pastikan jalan maupun jembatan Kerinduan agar tetap aman dan nyaman bagi pengguna, kondisinya tetap baik agar tidak membahayakan masyarakat,” Ucap Wako Alfin.

Kunjungan dan turun langsung melihat kondisi jalan ini menjadi bukti komitmen Pemerintah Kota Sungai Penuh dalam upaya meningkatkan kualitas infrastruktur demi kesejahteraan masyarakat.(adz)


Wali Kota Sungai Penuh Sidak Kendaraan Dinas, Banyak Pejabat Nunggak Pajak Mobnas!

Wali Kota Sungai Penuh Alfin dan Wawako Azhar Hamzah Sidak Kendaraan Dinas, ternyata ditemukan Banyak Pejabat yang menunggak Pajak Mobnas. (ist)

MERDEKAPOST, SUNGAIPENUH - Wali Kota Sungai Penuh Alfin, SH dan Wakil Wali Kota Azhar Hamzah melakukan inspeksi mendadak (sidak) terhadap kendaraan dinas di lingkungan Pemerintah Kota Sungai Penuh.

Pengecekan yang berlangsung di Lapangan Kantor Wali Kota, Senin (24/3), bertujuan memastikan kondisi kendaraan serta kelengkapan surat-suratnya.

Dalam sidak tersebut, ditemukan sejumlah kendaraan dinas yang mati pajak serta beberapa mobil dinas yang tidak memiliki Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK).

Ratusan kendaraan dinas Pemerintah Kota Sungaipenuh menunggak pajak. Ini terungkap, setelah Walikota Sungaipenuh Alfin, SH dan Wawako Azhar Hamzah mengecek kendaraan dinas tersebut.

Hal ini membuat Wako Alfin kaget, Rencana awalnya ingin transparan dan menyelamatkan aset daerah dengan memasang logo Pemkot Sungaipenuh. Namun Faktanya, setelah dicek kelengkapan surat kendaraan bermotor, banyak yang nunggak pajak.

Tentu saja Kondisi ini membuat Wako naik pitam. Sejumlah Kepala dinas, sekretaris dan kabid diwarning. Malah dicecar detail, alasan nunggak pajak.

Wali Kota Sungai Penuh Alfin dan Wawako Azhar Hamzah Sidak Kendaraan Dinas, dan memasang stiker logo Pemkab Sungai Penuh di setiap Mobnas.(ist)

Tragisnya lagi, dihadapan Walikota masih ada pejabat yang berani berkilah dan berbohong. Beralasan STNK hilang. Faktanya setelah dicek, mereka belum bayar pajak. Malah, mobil dinas Perpustakaan nunggak pajak hingga Rp 8 juta. Mobil sekretaris Dinas Budaya dan Pariwisata jenis Kijang Innova BH 1229 R nunggak pajak Rp 4,6juta.

Kondisi ini membuat Ketua DPRD Hutri Randa dan Wakil Walikota Azhar Hamzah yang ikut mengecek kondisi mobil dinas geleng-geleng kepala. Sekda Alpian pun tak menyangka banyaknya pejabat yang  membandel.

Tidak sekedar nunggak pajak. Kondisi kendaraan dinas tidak terawat dengan baik. Ada ban gundul, jarang ganti oli, juga ditemukan mobil dalam kondisi ringsek. Malah banyak yang beralasan mobil rusak dan saat ini dalam perbaikan di bengkel.

“Kami baru mengetahui dan baru menerima datanya. Saya, sebagai walikota, meminta maaf atas tunggakan pajak kendaraan dinas ini, dan kami akan segera menyelesaikannya,” kata Alfin.

Baca Juga: 

Siltap Cair, Perangkat Desa Bisa Tersenyum Sambut Lebaran, "Terima Kasih Bupati Kerinci Monadi"

Keseriusan Walikota untuk mengetahui banyaknya pejabat bandel nunggak pajak, langsung menghubungi Kepala Tata Usaha Samsat Kerinci Hartati, SH melalui video call. Dalam data terungkap ratusan kendaraan dinas Pemkot Sungaipenuh nunggak pajak. Jumlahnya mencapai hampir satu miliar.

Mendapatkan kabar ini Walikota segera membentuk Satgas. Dia ingin menuntaskan persoalan kendaraan dinas dan menyelesaikan tunggakan pajak.

“Saya ingin cepat. Tim ini harus segera turun dan melacak keberadaan aset daerah. Saya ingin dimasa pemerintahan kami dan Pak Azhar masalah aset daerah tuntas dan semua kendaraan dinas sudah membayar tunggakan pajak, ” tegas Alfin.

Walikota mengatakan tidak mengetahui penyebab adanya tunggakan pajak yang terjadi sebelum dia menjabat.

“Pemerintah harus memberi contoh kepada masyarakat tentang taat pajak. Semua (tunggakan) akan segera diselesaikan hingga tuntas,” ucapnya.

Alfin paham betul primadona Pendapatan Asli Daerah (PAD) bersumber dari pajak kendaraan bermotor (PKB). Apalagi saat ini berlaku pajak opsen yang langsung masuk ke kas daerah.

“Kita harus adil. Warga membayar pajak, maka kita harus memberikan contoh. Akan kita tuntaskan semuanya, harus,” imbuhnya.

Baca juga: 

Heboh Beredarnya Uang Palsu, Ini Himbauan Pimpinan Bank Jambi Cabang Kerinci  

Sebelumnya, tercatat sebanyak 1.263 kendaraan dinas yang digunakan oleh aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemkot Sungaipenuh menunggak pajak.

Ribuan kendaraan tersebut, yang terdiri dari motor, mobil, truk, dan bus, tidak melakukan daftar ulang (KTMDU) dengan pelat merah. 

Wakil Wali Kota Azhar Hamzah menambahkan bahwa Pemkot Sungai Penuh akan memasang logo dengan kode tertentu pada kendaraan dinas.

Hal ini bertujuan agar kendaraan lebih mudah dikenali dan diawasi penggunaannya.

“Dengan adanya logo ini, masyarakat juga bisa ikut mengawasi kendaraan dinas. Ini sebagai bentuk transparansi dan akuntabilitas pemerintah dalam mengelola aset daerah,” jelas Azhar.

Langkah tegas Pemkot Sungai Penuh ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak karena dinilai sebagai upaya nyata dalam menjaga aset daerah dan memastikan kendaraan dinas digunakan sesuai aturan.

Ke depan, pemeriksaan serupa akan dilakukan secara berkala, dan kendaraan dinas yang tidak memasang logo resmi akan dievaluasi.(adz)

Heboh Beredarnya Uang Palsu, Ini Himbauan Pimpinan Bank Jambi Cabang Kerinci

Heboh Beredarnya Uang Palsu di Siulak Kerinci, Ini Himbauan Pimpinan Bank Jambi Cabang Kerinci
Kerinci, Merdekapost.com – Warga Kecamatan Siulak, Kabupaten Kerinci, dihebohkan dengan beredarnya uang palsu yang ditemukan di beberapa transaksi jual beli beberapa hari lalu. Sejumlah pedagang dan pemilik warung melaporkan adanya uang dengan ciri mencurigakan yang diduga palsu.

Menanggapi hal ini, Pimpinan Bank Jambi Cabang Kerinci, Ardian Setiawan, mengimbau masyarakat agar lebih waspada dan teliti saat menerima uang tunai. “Kami mengingatkan masyarakat untuk selalu melakukan pengecekan dengan metode 3D: Dilihat, Diraba, dan Diterawang". 

"Jika menemukan uang yang mencurigakan, segera laporkan ke pihak berwenang,” tegasnya.

Ia menambahkan bahwa, kepada seluruh masyarakat, khususnya para pedagang, untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap peredaran uang palsu. Modus operandi pelaku kejahatan umumnya adalah dengan membeli barang atau makanan bernilai kecil menggunakan uang pecahan besar, memanfaatkan kelengahan pedagang untuk mendapatkan kembalian uang asli.

Adapun ciri-ciri uang palsu adalah sbb:

Bahan Kertas: Uang palsu biasanya terbuat dari bahan yang berbeda dengan uang asli. Uang asli memiliki tekstur yang khas dan terasa lebih kasar.

Tanda Keaslian: Uang asli memiliki tanda air dan benang pengaman yang dapat dilihat dengan cara diterawang. Uang palsu biasanya tidak memiliki tanda-tanda ini atau tanda-tanda tersebut terlihat tidak jelas.

“Tekstur Permukaan: Uang asli memiliki tekstur yang kasar dan terasa timbul, terutama pada bagian angka dan tulisan. Uang palsu biasanya terasa lebih halus dan rata,” jelasnya.

Dijelaskannya bahwa, Langkah-langkah pengecekan uang:

  1. Dilihat: Perhatikan dengan seksama bahan kertas, warna, dan desain uang. Bandingkan dengan uang asli yang Anda miliki.
  2. Diraba: Rasakan tekstur permukaan uang. Uang asli memiliki tekstur yang kasar dan terasa timbul.
  3. Diterawang: Terawang uang untuk melihat tanda air dan benang pengaman.

Tindakan yang Harus Dilakukan:

  • Jika Anda menemukan uang yang mencurigakan, jangan ragu untuk menolaknya.
  • Jika Anda telah menerima uang palsu, segera laporkan ke pihak kepolisian terdekat.
  • Jangan mencoba untuk membelanjakan uang palsu tersebut, karena Anda dapat dikenakan sanksi pidana.

Maka dari pada itu sambungnya, Salah satu alternatif dalam bertransaksi adalah secara non tunai menggunakan QRIS, agar proses transaksi menjadi lebih aman mudah dan cepat.

“Dengan meningkatkan kewaspadaan dan melaporkan setiap aktivitas mencurigakan, diharapakan dapat mencegah peredaran uang palsu dan melindungi diri kita serta orang lain dari kerugian,” pungkasnya.

Uang Palsu Ditemukan Beredar di Siulak Kerinci

Warga masyarakat di Kecamatan Siulak, Kabupaten Kerinci beberapa hari ini, dihebohkan dengan peredaran uang palsu. Pedagang dan warga setempat mengaku telah menerima uang yang diduga palsu saat bertransaksi.

Menurut informasi yang beredar, uang palsu ini kebanyakan pecahan Rp100 ribu. Modus yang digunakan pelaku adalah berbelanja dengan uang palsu dan meminta kembalian dalam uang asli.

Seperti dijelaskan salah satu pedagang asal Siulak yang terkena uang palsu satu lembar uang Rp 100 ribu. Hal tersebut berawal anaknya yang baru berusia 10 Tahun saat berada diwarung dan menerima salah seorang pembeli dengan memberikan uang senilai Rp 100 ribu.

“yang pertama orang tersebut belanja sekitar Rp 30. 000 dengan anak kami yang masih usia 10 tahun, lalu yang kedua orang tersebut mau menukar uang Rp100.000 dengan uang puluhan Ribu, dan saya tidak ijin kan tukar uang puluhan ribu rupiah karena di butuhkan, pada waktu itu saya masih sibuk siapkan pesanan,” jelasnya.

Lalu sambungnya, salah seorang wanita tersebut datang dan belanja lagi dengan senilai Rp10. 000 membayar dengan uang Rp100. 000 lagi. “Kebetulan waktu itu saya sendiri yang melayani nya, uang tersebut kami tidak terima dan saya banding di depan orang tersebut terlihat palsu. Namun, ia berkilah bahwa itu baru dari bank seperti itu,” ucapnya.

Segera Laporkan ke Polisi

Atas kejadian itu, dirinya langsung melaporkan ke pihak Kepolisian terdekat. “Ciri ciri orang nya wanita usia 30-an tahun pakai motor scopy hijau army dan pakai masker, sekali lagi ayo waspada dan berhati-hati untuk pedadang yang lainya khususnya di daerah Siulak-Kerinci,” tegasnya.

Kasat Reskrim Polres Kerinci, Very Prasetiawan, dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian tersebut. Diakuinya bahwa, pihak Kepolisian sudah menindaklanjuti dilapangan. “Saat ini sudah ditindak lanjuti oleh polsek Gunung Kerinci,” tegasnya.

Atas kejadian ini Polres Kerinci mengimbau seluruh masyarakat untuk lebih waspada dan selalu memeriksa keaslian uang saat bertransaksi dengan metode 3D (Dilihat, Diraba, Diterawang):

✅ Dilihat – Perhatikan warna dan gambar uang.

✅ Diraba – Rasakan tekstur uang yang khas.

✅ Diterawang – Cek tanda air dan benang pengaman.

Jika menemukan uang yang mencurigakan atau menjadi korban peredaran uang palsu, segera laporkan ke Polres Kerinci atau hubungi Layanan Kepolisian 110.(Adz)


LSM Semut Merah Gelar Bakti Sosial, Salurkan Bantuan untuk Warga Kurang Mampu

Ramadhan Berkah, LSM Semut Merah Gelar Bakti Sosial, Salurkan Bantuan untuk Warga Kurang Mampu.(ist)

Merdekapost, Sungai Penuh – Dengan semangat penuh kebersamaan, LSM Semut Merah kembali menunjukkan aksi nyata kepedulian melalui kegiatan bakti sosial, menyalurkan bantuan kepada warga kurang mampu di Kota Sungaipenuh dan Kabupaten Kerinci.

Kegiatan ini menjadi bukti bahwa di tengah berbagai tantangan kehidupan, masih banyak tangan-tangan yang terulur untuk membantu mereka yang membutuhkan. Ketua Umum LSM Semut Merah, Aldi Agopiandi, menegaskan bahwa program ini merupakan bentuk nyata solidaritas dan kepedulian sosial dalam momentum bulan penuh berkah ini.

“Bulan Ramadhan adalah waktu yang tepat untuk berbagi. Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban saudara-saudara kita yang membutuhkan. Ini adalah wujud solidaritas kami, dan semoga bisa menjadi inspirasi bagi banyak orang untuk terus berbuat kebaikan,” ujar Aldi Agnopiandi kepada awak media Sabtu (22/3/2025).

Baca Juga: Siltap Cair, Perangkat Desa Bisa Tersenyum Sambut Lebaran, "Terima Kasih Bupati Kerinci Monadi"  

Dalam kegiatan ini, LSM Semut Merah menyalurkan bantuan di beberapa titik lokasi. Dimulai dari Kota Sungaipenuh, tepatnya di Desa Koto Tuo, Kecamatan Tanah Kampung, bantuan diberikan kepada seorang warga bernama iis, yang kesehariannya harus berjuang untuk memenuhi kebutuhan hidup.

Tak berhenti di situ, tim LSM Semut Merah kemudian melanjutkan perjalanan ke Kabupaten Kerinci, memberikan bantuan kepada Jhon Tech, salah satu anggota LSM yang kini tengah terbaring sakit. Kondisinya yang lemah membuat bantuan ini menjadi sangat berarti bagi dirinya .

Selain itu, bantuan juga diberikan kepada Ibu Ramayah di Desa Pengasi Lama, yang dikenal sebagai sosok sederhana dengan keterbatasan ekonomi.

Selanjutnya, tim menyambangi Desa Tarutung, Kecamatan Batang Merangin, untuk menyerahkan bantuan kepada Yusmarni, seorang warga yang juga mengalami kesulitan dalam mencukupi kebutuhan sehari-hari.

Aksi bakti sosial ini bukan hanya tentang memberikan bantuan materi, tetapi juga tentang menanamkan rasa kebersamaan dan harapan di tengah masyarakat. LSM Semut Merah berharap, melalui gerakan kecil ini, semangat gotong royong dan kepedulian sosial semakin tumbuh dalam hati banyak orang.

Baca Juga:  Sanggar Ilok Rupo Gelar Festival Napak Dahin 2025, Total Hadiah Hingga Puluhan Juta

“Kami ingin terus bergerak dan membantu lebih banyak orang. Kami percaya bahwa setiap bantuan, sekecil apa pun, dapat membawa perubahan bagi mereka yang membutuhkan. Semoga di bulan yang penuh berkah ini, semakin banyak pihak yang tergerak untuk berbagi,” tambah Aldi Agnopiandi.

Melalui program ini, LSM Semut Merah menegaskan komitmennya untuk terus hadir di tengah masyarakat, memberikan dukungan, dan menjadi bagian dari solusi bagi mereka yang membutuhkan uluran tangan.

Bulan Ramadhan memang selalu menjadi pengingat bahwa kebahagiaan sejati bukan hanya tentang menerima, tetapi juga tentang memberi. Semoga semangat berbagi ini terus menyala. (adz)

Perintahkan OPD Kumpulkan Mobnas, Wako Alfin: Senin Sudah Terkumpul Semua

SUNGAIPENUH - Walikota Sungai Penuh Alfin, SH mengeluarkan surat perintah kepada Kepala Organisasi Perangkat Daerah di pemerintahannya agar seluruh  kendaraan dinas dikumpulkan.

Langkah itu diambil untuk pendataan ulang asset daerah dan pengecekan kelayakan kendaraan dinas. Disamping menghindari penyalahgunaan kendaraan dinas baik roda empat maupun dua.

“Sudah saya perintahkan kepada setiap OPD termasuk camat untuk segera mengumpulkan kendaraan dinas, ” kata Walikota Sungaipenuh Alfin, SH. 

Targetnya Senin (24/3) kendaraan dinas sudah terkumpul semua. Nanti didata kepemilikan, kelayakan dan usia kendaraan dinas.

 Baca Juga: Sanggar Ilok Rupo Gelar Festival Napak Dahin 2025, Total Hadiah Hingga Puluhan Juta

 Disamping kendaraan dinas yang dikumpulkan nanti juga dicek kepatuhan pemakai dalam memenuhi kewajiban membayar pajak.

 “Laporan yang kami terima dari UPTD Samsat Kerinci banyak kendaraan dinas yang belum bayar pajak, ” tegas Walikota.

 Wako menegaskan kepada masing-masing OPD untuk bersiap-siap. Nanti semua kelayakan kendaraan diperiksa, termasuk kebersihan dan perawatan.

 “Kita ingin melihat kebersihan kendaraan, diharapkan kondisi kendaraan dinas dapat diperhatikan, karena ini aset. Harus dijaga baik-baik, ” katanya.

 Ditegaskan, kendaraan dinas merupakan aset pemerintah, sehingga pemegang kendaraan wajib melakukan pemeliharaan. Pemerintah harus memikirkan masyarakat ketika ingin membeli aset, karena uang yang digunakan tersebut merupakan uang rakyat.

 Baca Juga: Siltap Cair, Perangkat Desa Bisa Tersenyum Sambut Lebaran, "Terima Kasih Bupati Kerinci Monadi"

 Jika perawatan kendaraan dilakukan secara rutin, yang jelas berdampak terhadap masa penyusutan kendaraan menjadi cukup lama.

 Setelah melakukan pemeriksaan, Inspektorat selanjutnya mencatat. Jika ada kendaraan sudah tidak layak, selanjutnya Pemerintah Kota Sungaipenuh akan melelang kendaraan tersebut. Begitu juga kendaraan yang ada di pool, jika tidak terpakai dan kondisi sudah semakin susut juga akan dilelang.

 Menyinggung pengumpulan kendaraan dinas terkait pelarangan pejabat mudik lebaran, menurut Alfin pada intinya lebih pada penyelamatan asset. Disamping juga menindaklanjuti program pemerintah pusat untuk penghematan.

 Karena, lanjut Alfin banyak kendaraan dinas dalam kondisi rusak, tapi jatah BBM tetap jalan. “Inikan gak benar. Mental yang seperti ini harus kita singkirkan, ” tegas Wako. (*)

Siltap Cair, Perangkat Desa Bisa Tersenyum Sambut Lebaran, "Terima Kasih Bupati Kerinci Monadi"

Ribuan perangkat desa di Kabupaten Kerinci mengungkapkan rasa terima kasih mereka kepada Bupati Kerinci, Monadi, atas pencairan penghasilan tetap (Siltap) sebelum Hari Raya Idulfitri. (Doc/Ilustrasi/mpc)

Kerinci, Merdekapost – Ribuan perangkat desa di Kabupaten Kerinci mengungkapkan rasa terima kasih mereka kepada Bupati Kerinci, Monadi, atas pencairan penghasilan tetap (Siltap) sebelum Hari Raya Idulfitri. Langkah ini disambut dengan antusias oleh para perangkat desa karena membantu meringankan beban ekonomi mereka menjelang Lebaran.

Salah seorang perangkat desa, Heru, mengungkapkan bahwa pencairan Siltap sebelum Lebaran sangat membantu dalam memenuhi kebutuhan keluarga. “Kami sangat bersyukur dan berterima kasih kepada Bupati Kerinci, Monadi, yang telah mempercepat pencairan Siltap ini. Dengan adanya dana ini, kami bisa lebih tenang dan lebih leluasa dalam mempersiapkan Lebaran,” ujarnya.

Baca Juga: 

Erick Tohir Sebut Tetap Dukung Skuad Garuda Meski Kalah Telak dari Australia 5-1

MA Keluarkan Putusan Peninjauan Kembali, 5 Objek Rumah di Siulak Deras Bakal di Eksekusi

Senada, Plt Ketua PPDI Kerinci, Rondes, menyebutkan bahwa langkah cepat Bupati Kerinci, Monadi menunjukkan kepeduliannya terhadap kesejahteraan perangkat desa. Dengan pencairan Siltap yang tepat waktu, perangkat desa di Kerinci dapat lebih fokus dalam menjalankan tugas mereka serta menikmati momen Lebaran dengan lebih tenang bersama keluarga.

“Kami ucapkan terima kasih juga kepada Pemkab Kerinci mulai dari Pemdes dan DPPKAD serta Bank Jambi, sehingga proses pencairan Siltap berjalan dengan lancar dan tepat waktu,” ucapnya.

Sementara itu Aswardi, Sekretaris PPDI Provinsi Jambi, juga menyampaikan bahwa pencairan Siltap sebelum lebaran sangat tepat, karena saat ini kebutuhan meningkat. “Terima kasih pak Bupati Monadi serta segenap pihak yang terlibat terkhusus DPMD dan BPKAD,” Ungkapnya.

Baca Juga: 

Sanggar Ilok Rupo Gelar Festival Napak Dahin 2025, Total Hadiah Hingga Puluhan Juta

IWO Berbagi Takjil, Senyum bahagia Masyarakat Sekitar Kabupaten Batang Hari

Bupati Monadi sendiri menegaskan bahwa pencairan Siltap sebelum Lebaran merupakan bagian dari komitmennya untuk meningkatkan kesejahteraan perangkat desa di Kerinci. 

“Kami memahami betapa pentingnya kesejahteraan perangkat desa dalam menjalankan roda pemerintahan di tingkat desa. Oleh karena itu, kami berusaha agar hak-hak mereka dapat dipenuhi tepat waktu,” ujar Monadi dalam keterangannya.(*)

Sanggar Ilok Rupo Gelar Festival Napak Dahin 2025, Total Hadiah Hingga Puluhan Juta

Sanggar Ilok Rupo Persembahkan Festival Napak Dahin 2025, Total Hadiah Hingga Puluhan Juta. (mpc/Instagram)

MERDEKAPOST, SUNGAI PENUH – Sanggar budaya Ilok Rupo didirikan oleh alm. Iskandar Zakaria pada 13 Mei 1998, sejak itu sanggar ini aktif merekrut seniman-seniman berbakat dan potensial didaerah Kerinci.

Selain aktif di Sanggar seni tradisional, sejak tahun 1970-an Alm Iskandar Zakaria juga telah mengumpulkan benda-benda yang merupakan benda cagar budaya yang beliau dapat dari pembelian (ganti rugi) dan ada juga yang diberikan oleh masyarakat. sehingga sampai sekarang telah terkumpul ribuan benda yang dikoleksi di museum mini Sanggar Budaya Ilok Rupo di kota Sungai Penuh.

Anak Tertua Iskandar Zakaria, Dra. Meizatety Qadarsih yang saat ini dipercaya mengurus sanggar seni ilok rupo sangat mewarisi bakat orang tua nya, mengapa tidak. Berbagai event pun diikuti di Kota Sungai Penuh dan provinsi. Perkembangan lumayan pesat, bahkan termasuk salah satu sanggar teraktif di kota Sungai Penuh.

Kini sanggar Ilok Rupo Kota Sungai Penuh menggelar Festival Napak Dahin tahun 2025. Acara ini bertujuan untuk melestarikan dan memperkenalkan budaya khas Kerinci dan Sungai Penuh melalui berbagai perlombaan seni dan budaya.

Festival ini akan berlangsung di Hotel Mahkota Sutis Sungai Penuh yang beralamat di Jln. Depati Parbo No. 4445, Karya Bakti, Kecamatan Sungai Penuh. Berbagai kompetisi dan perlombaan  akan memeriahkan acara ini, di antaranya:

  • Lomba Sike Rabana
  • Lomba Aksara Incung
  • Lomba Tari Rangguk
  • Lomba Tale Kincai
  • Lomba Desain Batik

Meizatety Qadarsih mengungkapkan, Festival Napak Dahin ini sebagai bentuk upaya untuk menjaga warisan leluhur agar tetap dikenal oleh generasi muda.

“Festival ini bukan hanya hiburan, tetapi juga upaya kita bersama untuk melestarikan budaya dan memperkenalkannya kepada masyarakat dan wisatawan,” ujarnya.

Penyelenggaraan Festival Napak Dahin 2025, diharapkan bisa terus dilaksanakan dan menjadi agenda tahunan yang mengangkat budaya lokal ke kancah nasional bahkan internasional.

Mari daftarkan diri anda / kelompok anda segera, total hadiah mencapai puluhan juta rupiah.

Nara hubung:

Rindu Fitri Mahalia (085758464018)

Clara Andira Siregar (‪085246864263‬)

Untuk informasi lebih lanjut dan pendaftaran, peserta dapat mengunjungi tautan berikut: https://linktr.ee/SanggarILOKRUPO

(adz/Sumber Doc: Sanggar Ilok Rupo sanggarbudaya_ilokrupo )

MA Keluarkan Putusan Peninjauan Kembali, 5 Objek Rumah di Siulak Deras Bakal di Eksekusi

Mahkamah Agung Keluarkan Putusan Peninjauan Kembali, 5 Rumah di Siulak Deras Bakal di Eksekusi. (mpc)

Kerinci, Merdekapost  - Mahkamah Agung RI mengabulkan permohonan peninjauan kembali dari pemohon peninjauan kembali Drs. H.A Murady Darmansyah, MM dan Fitniarti. 

Dalam amar putusannya Mahkamah Agung Mengadili, Mengabulkan Permohonan Peninjauan Kembali  oleh Drs. H.A Murady Darmansyah, MM dan Fitniarti, kemudian Membatalkan putusan Mahkamah agung Nomor: 3333K/Pdt/2023 tanggal 13 November 2023 yang menguatkan putusan Pengadilan Tinggi Jambi Nomor: 40/PDT/2023?PT JMB, tanggal 10 Mei 2023 yang menguatkan putusan Pengadilan Negeri Sungai Penuh Nomor: 53/Pdt.G/2022/PN.Spn tanggal 9 Maret 2023.

Drs HA Murady Darmansyah yang merupakan Pemohon Peninjauan Kembali yang menyerahkan Kuasa kepada Advokat / Penasehat Hukum Irawadi Uska, S.H, M.H  Berdasarkan Surat Kuasa Khusus Nomor: 2/PK.P.dt/V/2024 tertanggal 13 Mei 2024 yang terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Sungai Penuh Nomor: 74/HK/SK/2024/PN.SPN tertanggal 20 Mei 2024.

Dalam hal ini Pemohon Peninjauan Kembali Drs. H.A Murady Darmansyah, M.M melawan Yulisno alias Rujeng, DKK sebagai  Termohon Peninjuan Kembali semula para Tergugat, Terbanding/Para termohon Kasasi

Dijelaskan Irawadi Uska, Bahwa dalam amar Putusannya permohonan Peninjauan kembali ini dikabulkan oleh Mahkamah Agung, meski sebelumnya kita sempat dikalahkan di Pengadilan Negeri Sungai Penuh, Putusan banding di Pengadilan Tinggi Jambi dan putusan Kasasi  kita kalah. namun, alhamdulillah putusan Peninjauan Kembali di Mahkamah Agung RI kita dimenangkan.

Dilanjutkan Irawadi, Berdasarkan putusan tersebut, Mahkamah mengadili Kembali dalam eksepsi, menolak Eksepsi Para tergugat II dan III dan para tergugat V.

Tanah Kering Sah Milik H Murady Darmansyah Ber-SHM

Dalam pokok perkara, Mahkamah (1) mengabulkan gugatan penggugat untuk sebagian; dan (2) menyatakan sah bahwa tanah kering objek perkara I, II, III, IV dan V dengan sertifikat Hak Milik Nomor 193 atas nama Drs H A Murady Darmansyah, M.M adalah milik Penggugat. yang terletak di Kelurahan Siulak Deras Rt 1 Kecamatan Gunung Kerinci Kabupaten Kerinci.

Ada 5 objek Rumah yang akan segera kita eksekusi, kesemuanya berlokasi di Siulak Deras Kecamatan Gunung Kerinci Kabupaten Kerinci" Lanjutnya.

"Adapun lokasi pertama adalah sebidang tanah beserta rumah yang terletak di Kelurahan Siulak Deras RT 1, kecamatan Gunung Kerinci Kabupaten Kerinci Provinsi jambi yang dibangun dan dikuasai oleh Para tergugat I, Lokasi objek tanah II (tergugat II), III (tergugat III), IV (tergugat IV) dan V (Tergugat V) juga berada dilokasi yang sama (bersebelahan) yang mana batas-batasnya sebagai berikut, Sebelah timur berbatasan dengan tanah milik penggugat (H.A Murady Darmansyah), Sebelah Barat berbatasan dengan jalan raya Siulak Kayu Aro, Sebelah Selatan berbatasan dengan tanah milik Penggugat, dan Sebelah utara berbatasan dengan tanah milik Penggugat". Jelas Ira.

Kemudian lanjut Irawadi, Poin putusan ke (3) Menyatakan para tergugat 1, Para tergugat II, Para tergugat III, tergugat IV dan Para Tergugat V telah melakukan perbuatan melawan  hukum (onrechtmatige daad); poin (4) Menyatakan para tergugat 1, Para tergugat II, Para tergugat III, tergugat IV dan Para Tergugat V secara tanggung renteng membayar uang paksa (dwangsom) sebesar Rp500.000,- (lima ratus ribu Rupiah) setiap hari keterlambatan atau lalai dalam melaksanakan isi putusan perkara ini terhitung sejak perkara ini mempunyai kekuatan hukum tetap". 

MA Perintahkan Para Tergugat Segera Mengosongkan Tanah

Adapun poin ke (5) lanjut Irawadi, memerintahkan kepada para tergugat 1, Para tergugat II, Para tergugat III, tergugat IV dan Para Tergugat V untuk segera mengosongkan tanah yang terletak di Kelurahan Siulak Deras RT 1 kecamatan Gunung Kerinci Kabupaten Kerinci, dan poin terakhir (6) Menolak gugatan Penggugat untuk selain dan selebihnya". Ungkap Irawadi.

Adapun Putusan tersebut tertuang didalam Relaas Pemberitahuan Isi Putusan Peninjauan Kembali (Surat Tercatat) Nomor: 53/PDT.G/2022/PN.Spn.jo Nomor: 40/PDT/2023/PT JMB jo Nomor: 3333 K/Pdt/2023 dan Nomor: 1252 PK/Pdt/2024 tertanggal 18 Maret 2024 ditanda tangani oleh Juru Widya Satri Juru Sita Pengganti Pengadilan Negeri Sungai Penuh. (adz) 

Copyright © MERDEKAPOST.COM. All rights reserved.
Redaksi | Pedoman Media Cyber | Network | Disclaimer | Karir | Peta Situs